Sublime Printing– Haii kembali lagi dengan kami dari Amerta Sandang, dan kali Kita akan sedikit membahas mengenai Sublime printing, seperti apa itu teknik sublime printing, prosesnya, tinta dan baju yang yang harus digunakan hingga mengenai kelebihan dan kekurangannya.
Ingin tau lebih detail? Berikut ini keterangannya…
Apa Itu Teknik Sublime Printing?
Printing Sublime atau yang biasanya disebut dengan transfer printing ini merupakan teknik percetakan dengan media ilustrasi gambar digital yang dapat dicetak dengan berbagai ukuran. Sublime printing merupakan proses perpindahan gambar dari mesin komputer ke permukaan kaos melalui tinta khusus dan mesin printer yang khusus pula.
Alat yang Digunakan Sublime Printing
Ada beberapa macam alat yang digunakan seperti printer, tinta, kertas serta heat pres,berikut ini penjelasannya:
Printer dan Tinta Sublimasi
biasanya semua mesin printer bisa digunakan untuk kebutuhan percetakan sublim. Tapi, daya tahan yang dimiliki komponen printer yang umum digunakan untuk kertas water based berbeda dengan tinta dye base sublimation.
Oleh karena itu, untuk produk jangka panjang, gunakanlah percetakan sublimasi yang dirancang khusus untuk kebutuhan tekstil. Bagian khusus printer sublimasi terletak pada Print head yang adaptable dengan dye sublimation ink atau tinta sublime berbasis minyak.
Software RIP
Raster Image Processor (RIP) adalah perangkat lunak yang menerjemahkan file vektor komputer (InDesign, Illustrator, Photoshop,PDF,JPG,dll) ke gambar. Raster juga dikenal sebagai bitmap yang terdiri dari matriks titik-titik yang printer dapat pahami dan mencetak. Gambar raster mirip dengan piksel pada layar komputer. Software RIP memproses beberapa jenis konten untuk lingkungan cetak tertentu dan mengkomunikasikan data yang diproses tersebut ke printer untuk hasil akhir.
Kertas Sublimasi
Setelah memiliki printer,tinta dan juga software tentu kita membutuhkan sebuah media untuk merealisasikannya. Maka dari itu dibutuhkanlah Kertas Sublimasi atau Transfer Paper.
Kertas Sublimasi atau yang biasa disebut dengan Transfer paper ini digunakan untuk sablon kaos, Mug, Piring,Keramik dan lain-lain menggunakan sistem digital. Kertas transfer yang berkualitas biasanya memiliki daya serap tinta yang tinggi dan cepat kering dan tidak bergelombang saat ditimpa tinta sublime saat proses pencetakan berlangsung.
Heat Press
Heat Press atau yang biasa disebut dengan Hot Press adalah Mesin yang biasanya digunakan untuk Printing pada media datar. Disebut mesin Heat/Hot Press karena sistem kerjanya menggunakan panas. Suhu yang digunakan biasanya mencapai 180 C.
Baca juga: Kenali Bahan jersey: Jenis-jenis,kekurangan,kelebihan serta cara merawatnya
Proses Sublime Printing
Dalam proses Sublime printing selalu dimulai dengan desain, dilanjut dengan printing on printable paper, lalu heat press dan final product.
1. Desain
Membuat desain merupakan langkah awal dalam sublime printing. Membuat desain sekreatif dan sesuai keinginan itu menjadi hal yang terpenting.
2. Printing on Printable Paper
Setelah desain jadi, selanjutnya ialah print desain pada kertas sublim. Pastikan kertas berada pada posisi yang pas agar hasilnya berkualitas dan tidak miring.
3. Heat Press
Sediakan kain atau pakaian yang akan di printing dan letakkan diatas mesin press. Selalu pastikan posisi kain pas dan sesuai dengan desain yang akan di press. Kertas desain harus menghadap ke permukaan kain yang akan dicetak, lalu pastikan lagi kertas desain harus pas dan sesuai dengan pada area yang akan diberi desain. pada proses ini bisa gunakan suhu dari 120-200 C sesuai dengan warna kain yang akan dicetak.
4. Final Product
Kain Polyester yang di Sublim printing dapat menghasilkan berbagai produk, seperti jilbab, kaos hingga produk dekorasi rumah.
Kelebihan dan Kekurangan Teknik Sublime Printing
Setiap teknik memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, begitupun dengan teknik sublime printing ini. Berikut ini Kelebihan dan kekurangan teknis Sublime Printing…
Kelebihan Sublime Printing
- Menghasilkan warna yang bervariasi
- Printing dapat cepat kering
- Percetakan berlangsung dengan cepat
- Mempermudah percetakan dalam Skala yang besar
- Dapat mencetak desain dengan sangat detail hingga ke semua lini kaos
Kekurangan Sublime Printing
- Biaya lebih mahal
- Priniting hanya bisa digunakan pada kain Polyester saja
- Kualitas kertas dan tinta menentukan hasil
- Pemborosan kertas sublim
- Tidak direkomendasikan untuk pemula
Baca Juga: Jual Kain Jersey Kota Bandung
Cara Merawat Produk Hasil Sublime Printing
Setelah mengetahui alat yang digunakan, kelebihan serta kekurangan Sublime Printing rasanya kurang jika kita tidak menjelaskan tentang cara merawatnya juga. Maka dari itu, sebagai pelengkap dan pengakhiran artikel kali ini saya akan berbagi kepada teman-teman cara merawat Produk hasil sublime printing.
1. Supaya tetap awet, merawat kain tidak bisa sembarangan. Pencucian manual dengan tangan sangat direkomendasikan untuk mencegah benang keluar dan kerusakan pada seratnya. Cukup kucek kain jika kondisinya tidak terlalu kotor. Pastikan tidak menggunakan deterjen cair saat mencuci, supaya serat kain tetap lembut dan tidak kaku.
2. Ketika akan menjemur kain, usahakan jangan terlalu keras dalam meremasnya dan hindari penggunaan pengering pakaian, hal tersebut mencegah agar warnanya pudar. Sebaiknya jemur pakain di bawah atap, jangan di bawah sinar matahari langsung.
3. Sublime Printing memang tidak mudah terkelupas, namun jika ingin disetrika ada baiknya diatur suhunya pada level medium. Suhu yang terlalu panas dapat merusak serat kain dan membuat kain mengkilap.
Semua jenis kain dan pakain membutuhkan perawatan yang benar untuk menjaga kualitasnya. Penanganan yang tepat dan pemilihan yang bijak dapat menjaga pakaianmu.
Itulah ulasan lengkap mengenai Sublime Printing: Alat-alat, kelebihan, kekurangan serta cara perawatannya. Metode ini memang cukup populer, tetapi jika kamu tidak bijak dalam pemilihan bahan dan perawatannya, maka sama aja BOONG. Jadi pastikan membeli alat sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan pengguna.
Terimakasih…
